BENGKAYANG, ISB – Mahasiswa Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Institut Shanti Bhuana Bengkayang (PGSD ISB) angkatan pertama mengadakan perkemahan pramuka. Pasalnya pelaksanaan perkemahan pramuka kali ini adalah kegiatan pertama yang dilaksanakan oleh Prodi PGSD ISB. Mahasiswa yang terlibat dalam pelaksanaan perkemahan berjumlah 38 orang yang diantaranya 33 mahasiswa dan 5 pendamping.
Pembukaan acara perkemahan dimulai pada hari Kamis tanggal 9 Juni 2022 dan berakhir pada hari Sabtu tanggal 11 Juni 2022 di Pusat Kerohanian Katolik Bandol, Landak Kalimantan Barat. Mahasiswa yang ikut dalam pelaksanaan perkemahan tersebut adalah mahasiswa angkatan 2020, yang pada semester 4 mendapat mata kuliah khusus kepramukaan.
Dalam pelaksanaanya, para mahasiswa sangat antusias mengikuti setiap acara yang sudah ditentukan oleh pihak panitia. Pada hari pertama pelaksanaan perkemahan Pusat Rohani Katolik Bandol diguyur hujan yang sangat lebat, maka upacara pembukaan pun terpaksa pindah di area yang lebih teduh yaitu di depan Gua Maria Bandol. Kendati hujan melanda pelaksanaan upacara pembukaan tetap berjalan dengan khidmat, dengan upacara penyematan kepada perwakilan mahasiswa Robin dan Betris oleh Pembina pramuka.
Malampun tiba, mahasiswa kemudian dikumpulkan kembali secara terpisah antara yang putra dan putri, untuk sharing santai dengan para Pembina pramuka, serta berbagi pengalaman dan pengetahuan, guna mengeratkan ikatan persaudaraan di antara mahasiswa dan para Pembina.
Dihari kedua pelaksanaan perkemahan, para mahasiswa memulainya dengan mengikuti perayaan ekaristi bersama, dan pada siang harinya dibekali dengan beberapa sesi pemaparan materi diantaranya pada sesi pertama Frater Timotius memberikan penguatan kepada para mahasiswa peserta perkemahan, untuk mulai mempersiapkan diri terjun ke dunia kerja, dengan belajar untuk berjuang.
“Tantangan di dunia kerja itu sangat besar, makanya kita sebagai calon guru harus mulai mempersiapkan diri dengan baik. Kita juga siap dengan segala tantangan perubahan jaman,” demikian ungkap Frater Timo, memberikan motivasi kepada para mahasiswa peserta perkemahan.
Pada sesi kedua, materi dibawakan oleh salah satu pendamping perkemahan, Bapak Siprianus Jewarut, S.S.,M.Pd dengan materi pengajaran tentang kepemimpinan. Dalam pemaparan materinya, beliau menjelaskan peran anggota pramuka sebagai calon pemimpin masa depan, yang siap menghadapi berbagai tantangan dan perubahan yang ada. Selain itu dalam pemaparanya juga menjelaskan 4 ciri kepemimpinan yang sangat dibutuhkan dalam dunia dewasa ini.
Setelah pelaksanaan sesi pengajaran, peserta bersiap-siap megikuti outbound dan lomba yel-yel antar regu. Terlihat seluruh peserta sangat bersemangat untuk mengikuti outbond, persiapanpun dilakukan oleh para peserta dengan memanfaatkan waktu istirahat guna mematangkan yel-yel dan acara lainnya yang akan ditampilkan pada malam hari.
Kegiatan outbound selesai, selanjutnya waktu yang dinantikan yaitu kegiatan upacara api unggun dan kegiatan pentas seni. Setelah upacara api unggun dilanjutkan penampilan dari setiap regu, setiap regu ada yang menampilkan puisi berantai, pantun drama singkat dan stand up komedi, tampilan-tampilan tersebut membawa sukacita yang begitu besar peserta dan para Pembina tertawa bersama menyaksikan acara tersebut. Untuk mengakhiri malam yang penuh sukacita tersebut diumumkan pemenang dari kegiatan outbound dan pentas seni yang diwakili kakak Pebri selaku dosen dan kaprodi PGSD.
Pada hari ketiga pelaksanaan perkemahan, tepat pukul 09,00 dilakukan upacara penutupan kak Yosua selaku dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Kepramukaan diberi kesematan menjadi pembina upacara. kegiatan perkemahan kamis, jumat, sabtu tanggal 9-11 juni 2022 akhirnya berakhir dengan rasa sukacita dari setiap peserta.
Author: Deri Wulan Dari
Editor: Mickael Febrianto Owen