Pada hari Senin, 4 November 2024, Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Bengkayang bekerja sama dengan Tax Center Institut Shanti Bhuana mengadakan “Tax Goes to Campus di Institut Shanti Bhuana Bengkayang” Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kesadaran pajak di kalangan mahasiswa, yang dianggap sebagai generasi penerus bangsa dan calon pemimpin di masa depan. Memasuki era globalisasi dan perubahan sosial yang cepat, penting bagi generasi muda untuk memahami peran pajak dalam pembangunan negara serta tanggung jawab mereka sebagai warga negara.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya pajak dalam konteks Pembangunan nasional. Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa dapat mengenali dan memahami bagaimana pajak menjadi salah satu sumber pendanaan penting untuk berbagai program pemerintah yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Selain itu, acara ini juga menekankan peran aktif yang dapat diambil oleh generasi muda dalam mendorong kesadaran akan pajak, yang tidak hanya menjadi kewajiban tetapi juga hak dan tanggung jawab sebagai warga negara yang baik.
Dalam sambutannya, Romo Rektor Marianus Dinata Alnija, S.S., M.Hum, mengucapkan terima kasih kepada KP2KP Bengkayang atas kerja sama yang telah terjalin. Beliau menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini terus berlanjut dan mampu memberikan dampak positif bagi mahasiswa dalam memahami pajak kedepannya. Romo Rektor juga menekankan bahwa pendidikan tentang pajak sangat penting, tidak hanya untuk mengedukasi mahasiswa, tetapi juga untuk membangun sikap proaktif mereka dalam berkontribusi terhadap negara.
Sementara itu, Bapak Wahyudi S.St.M.Acc.Vin, selaku Kepala KP2KP Bengkayang, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program tahunan KP2KP Bengkayang dan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Singkawang, yang bertujuan untuk mensosialisasikan pajak kepada para peserta didik. Fokus utama dari sosialisasi ini adalah mahasiswa/i angkatan 2024 dari empat program studi di Institut Shanti Bhuana, yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi dan kesadaran tentang pajak kepada teman-teman dan khalayak luas.
Narasumber pada kegiatan ini adalah pegawai dari KPP Pratama Singkawang yakni Bapak Rizky Ramadhan dan Bapak Muhammad Irfan Malik Fajar Setiawan, dengan materi komprehensif mengenai peran penting pajak dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Pada pemaparan materi tersebut. mengharapkan Indonesia menjadi negara yang maju, sejahtera, dan berkeadilan. Pada penjelasannya, Bapak Rizky dan Bapak Muhammad Irfan menyoroti berbagai manfaat pajak, yang mencakup pembangunan negara sebagai sumber pendanaan untuk infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pelayanan publik lainnya. Tidak hanya itu, pada materi tersebut menjelaskan juga bahwa pajak berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat melalui program-program sosial di masyarakat.
Mereka juga menjelaskan bagaimana pajak dapat mendorong transformasi sosial yang positif dan mendukung terciptanya sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan adanya pendidikan dan pelatihan ini, diharapkan dapat terbentuk generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi lebih jauh, pajak berperan penting dalam regulasi kebijakan negara, memastikan bahwa semua sektor berjalan dengan baik dan adil, serta menciptakan keseimbangan antara hak dan kewajiban sebagai warga negara.
Sebagai penutup, Bapak Wahyudi mengajak seluruh mahasiswa untuk bersama-sama menciptakan generasi yang peduli dan sadar akan peran pajak dalam membangun bangsa dengan menegaskan bahwa dengan pemahaman yang baik tentang pajak, mahasiswa tidak hanya akan lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, tetapi juga dapat berkontribusi secara aktif dalam pembangunan bangsa. Kegiatan ini diharapkan bukan hanya berhenti pada acara ini, tetapi menjadi awal dari kesadaran berkelanjutan tentang pentingnya pajak dan peran serta mahasiswa dalam pembangunan negara.
Penulis : Mira, S.Kom., M.Kom.
Editor : Maria Angela Siokalang, S.Sos., M.M.