Pendampingan Usaha Melalui Program ILO SCORE Terhadap Perkembangan Usaha Pentol Kuah Citra Rasa

Mahasiswa Prodi Manajemen angkatan 2018 Institut Shanti Bhuana pada semester 7 mengemban mata kuliah Kerja Praktek. Setiap Mahasiswa dibentuk menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 2-3 orang dan bebas memilih UMKM yang akan didampingi. Sebelum melakukan pendampingan UMKM di Bengkayang, Mahasiswa wajib mengikuti pembekalan Kerja Praktek sejak Selasa, 2 November 2021 hingga Jumat, 5 November 2021 yang dilakukan secara daring. Kerja Praktik dilakukan selama 1 bulan dengan jangka waktu harus mencapai 50 jam.
Pembekalan membahas terkait modul-modul program ILO SCORE yakni 5S layout, eliminasi pemborosan, kerjasama dan informasi, kebijakan manajemen insani, identitas dan segmentasi pasar, inovasi dan pengembangan produk, hygiene K3, dasar-dasar pelayanan prima, pembukuan usaha tingkat dasar, perhitungan HPP, dimensi dan standar mutu layanan, membangun budaya jaminan mutu, merencanakan kemasan produk, mengukur perubahan dan rencana aksi serta penjualan online. Manfaat dari pembekalan yaitu dapat mengembangkan skill, membuat ide-ide baru yang dapat membantu UMKM selama masa pandemi.

Kelompok ini memilih Pentol Kuah Citra Rasa sebagai UMKM yang akan didampingi. Usaha milik pribadi ini didirikan oleh Ibu Mesi Ratna Sari pada tahun 2019. Berlokasi di Jl. Basuki Rachmat, Kec. Bengkayang, Kab. Bengkayang (depan Kopdit CU Semarong). Sedangkan lokasi rumah Ibu Mesi Ratna Sari selama melakukan produksi berada di Jl. Sadar, Basuki Rachmat kab. Bengkayang. Selain menjadi pemilik usaha, Ibu Mesi juga sebagai pekerja. Usaha ini dibuka pada pukul 15.00-20.00 WIB. Kelompok ini menerapkan beberapa modul yaitu 5S dan K3 Hygiene pada area jualan dan area produksi. 5S, pertama Sisih dengan memisahkan barang yang diperlukan dan tidak diperlukan, kedua Susun yaitu menyusun tata letak barang yang digunakan dengan baik, ketiga Sasap yakni membersihkan area kerja, membuang sampah hingga bersih, keempat Sosoh dengan megupayakan supaya keteraturan, kerapian, dan kebersihan tetap terjaga dan terpelihara, dan yang terakhir yaitu Suluh dengan mengerjakan secara spontan tanpa harus diperintah atau peka. Selain itu, kegiatan yang kelompok ini lakukan yaitu membersihkan peralatan dan perlengkapan untuk berjualan dengan memastikan proses produksi aman dan bersih. Promosi produk melalui media sosial WhatsApp dan promosi secara langsung.

 

Authors: Hilaria Rini dan Libertus Gulpandi
Editor: Rima Irma