BENGKAYANG, ISB – Institut Shanti Bhuana (ISB) merupakan lembaga pendidikan tinggi yang memiliki prioritas pada pengembangan Intelektual, semangat Integritas dan penghayatan Iman. Ketiga aspek ini menjadi tonggak utama dalam proses pendidikan dan pendampingan terhadap Mahasiswa/i di ISB.

Pada awal tahun 2022 ini, tepatnya pada tanggal 13–16 Januari, seluruh mahasiswa ISB khususnya mereka yang tinggal di asrama diwajibkan untuk mengikuti kegiatan retret tahunan, yang pada lingkungan ISB dikenal dengan sebutan RIAM (Retret Integritas dan Amare Mahasiswa) di Bandol yang merupakan salah satu pusat kegiatan kerohanian diwilayah Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

RIAM merupakan kegiatan tahunan bagi seluruh Mahasiswa/I ISB, namun karena pandemi covid-19 masih melanda, maka pihak Kampus memutuskan untuk RIAM tahun ini diprioritaskan kepada Mahasiswa yang tinggal di Asrama.

Kegiatan RIAM yang dilaksanakan pada tahun ini mengambil tema “We Are One Body”. Tema ini sengaja diambil untuk membangkitkan kesadaran bagi seluruh mahasiswa ISB bahwa seluruh civitas academica ISB adalah satu tubuh, yang menjadi ciri mendasar bentuk kesatuan para civitas academica ISB.  

Pada hari Kamis, 12 Januari 2022, rombongan Mahasiswa/i Asrama ISB mulai berdatangan di Bandol dari siang hingga malam hari. Kedatangan Mahasiswa/i ISB disambut hangat oleh para Romo, Suster, dan Frater dipertapaan Shanti Bhuana. Pada sore harinya kegiatan retret diawali dengan puji-pujian, ice breaking, dan adorasi yang dimulai pukul 18.00-21.00 WIB.

Pada hari kedua, Jumat 14 Januari 2022, kegiatan RIAM diawali dengan perayaan Ekaristi yang dipimpin langsung oleh Rektor ISB, Romo Eugene, CSE. Diakhir perayaan Ekaristi RIAM resmi dibuka dengan pemukulan drum yang dilakukan oleh Diakon Mansur CSE. RIAM kemudian dilanjutkan dengan kegiatan sesi-sesi yang dibawakan oleh Frater dan Suster. Dalam mengikuti sesi para mahasiswa dibagi dalam 2 kelompok yakni kelompok Mahasiswa lama dan baru.

Pada hari kedua kelompok mahasiswa lama mengikuti 3 sesi berturut-turut dari pagi hingga siang hari, sesi pertama dibawakan oleh Fr. Ignasius, CSE, dengan tema “Tubuh Sebagai Teologi”. Sesi kedua dibawakan oleh Fr. Rafael, CSE dengan tema “Suci Hati dan Saleh Menurut ToB” dan sesi ketiga dibawakan oleh Fr. Martino, CSE dengan tema “Penyerahan Diri Yang Sesungguhnya”.

Sementara untuk kelompok Mahasiswa baru juga mengikuti 3 sesi berturut-turut dari pagi hingga siang, yang mana pada sesi pertama dibawakan oleh Sr. Ellen, P. Karm dengan tema “Cinta Kasih Allah”. Sesi kedua dibawakan oleh Fr. Clements, CSE dengan tema “Yesus Penyelamat” dan sesi ketiga dibawakan oleh Suster Anna Gratia dengan tema “Hidup Baru dan Menerima Karunia”.

Pada sore harinya kegiatan diawali dengan lectio divina, pada pkl 16.00 kemudian dilanjutkan dengan sesi keempat dengan tema “Bahasa Roh” yang dibawakan oleh Fr. Bonaventura, CSE. Pada pkl 20.00-21.00 kegiatan diakhiri dengan praise and worship.

Hari ketiga, kegiatan RIAM dimulai pada pukul 05.30-07.00 WIB. Pada kesempatan tersebut semua mahasiswa diajak melakukan gerak dan lagu kemudian dilanjutkan dengan doa Yesus. Pukul 08.00-12.15 WIB masuk pada sesi kelima “Penyembuhan Luka Batin” oleh Fr. Timotius, CSE, dan sesi keenam “Iman Kunci Penyembuhan” oleh Sr. Vincentia, P. Karm. Dilanjutkan dengan puji-pujian kemudian sesi ketujuh “Pertumbuhan atau Perkenalan KTM” oleh Suster Skolastika, P.Karm, Maria Imaculata Madu selaku ketua Pelayan Wilayah KTM Bengkayang dan Silvanus Boyke selaku wakil Pelayan Wilayah. Misa dipimpin oleh Rm. Elisa, CSE dan Adorasi sekaligus berkat keliling dimulai pukul 17.30-21.00 WIB.

Hari keempat, diawali dengan misa dipimpin oleh Rm. Macarius, CSE, pukul 05.45-07.00 WIB. Pada pukul 08.00-12.15 WIB dilakukan puji-pujian, doa pertobatan, pengakuan dosa dan konseling. Dilanjutkan pukul 16.15-21.30 WIB dengan pujian, promosi panggilan oleh Tim Kompang Suster dan Frater, doa penyembuhan batin, dan pencurahan Roh Kudus oleh Rm. Vincent, CSE. Hari terakhir yaitu pada Minggu, 16 Januari 2022 mulai pukul 06.00-07.00 WIB diakukan Misa Penutupan dipimpin oleh Rm. Alvares, CSE, dilanjutkan dengan outbond, keliling area pertapaan, dan beres-beres mulai pukul 08.30-12.00 WIB. Mahasiswa kemudian pada pukul 12.00 WIB seluruh mahasiswa kembali ke Bengkayang.

Author: Rima Irma
Editor: Rima Irma